Pimpinan DPRD Sesalkan Tingkat Kedisplinan Anggota Sangat Minim
Jumat, 21 Juli 2017 09:00 WIBOleh Piping Dian Permadi
Oleh Piping Dian Permadi
Bojonegoro Kota - Salah satu Pimpinan DPRD Kabupaten Bojonegoro Sukur Priyanto turut menyesalkan tingkat kedisiplinan anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro yang sangat minim. Akibatnya rapat Paripurna tentang penetapan Raperda Kamis (20/07/2017) harus tertunda dengan batas waktu yang tidak ditentukan karena hingga tiga kali diskors kuorum peserta sidang tetap tidak tercapai.
Kata Sukur, dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB ternyata peserta sidang belum juga kuorum, itu menunjukkan tingkat kesadaran dan tingkat kinerja dari teman - teman DPRD sangat menurun.
"Saya selaku salah satu pimpinan dewan mengimbau kepada masing-masing anggota dan juga fraksi - fraksi agar terus menjaga kapasitas dan kinerjanya," tuturnya.
Menurutnya masyarakat saat ini sudah cerdas dan akan menilai seberapa tingkat keseriusan anggota DPRD ini.
"Saya pikir tidak harus selalu menuntut fasilitas yang mewah tapi setiap anggota harus bisa memnuhi tanggug jawabnya," jelasnya.
Selain itu kata dia tingkat kehadiran anggota juga tidak dinilai dari hanya sekedar materi sidang yang dibahas. Namun menurutnya setiap anggota harus patuh terhadap tata tertib yang sudah disepakati sendiri.
"Nanti akan kita Banmuskan lagi untuk kapan dijadwalkan pembahasannya dan pasti akan molor lama," pungkasnya.
Tertundanya penetapan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Bojonegoro tahun anggaran 2016 dan rencana perubahan program legislasi daerah (Prolegda) dalam sidang Paripurna Kamis (20/07/2017) kemarin dipastikan akan berdampak juga pada molornya jadwal pembahasan agenda legislatif lain bersama eksekutif. (pin/kik)