KKM IKIP PGRI Bojonegoro Gagas Bank Sampah di Desa Sumberwangi Kecamatan Kanor
Sampah Menumpuk, Rupiah Menanti
Selasa, 05 September 2017 21:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Kanor - Untuk mengatasi permasalahan sampah di Desa Sumberwangi Kecamatan Kanor, Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) IKIP Bojonegoro bersama Dinas Lingkungan Hidup memberikan sosialisasi tentang bank sampah yang bisa menjadi tambahan penghasil untuk masyarakat setempat, pagi ini Selasa (05/09/2017) di aula balai desa setempat.
Sosialisasi ini dihadiri sekitar 30 warga Desa, mulai dari Ibu-ibu PKK, Kader Posyandu perangkat desa.
Kasi Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Muhamad Hanif mengatakan, setiap hari masyarakat tidak luput dari masalah sampah. Bahkan sebuah survei menyebutkan setiap orang pasti membawa sampah sekitar 2,5 kilogram sehari. "Jika desa ini mempunyai 1000 warga, maka dalam sehari bisa dikalikan 2,5 kilogram akan ketemu banyak sekali," ungkapnya.
Namun sebenarnya sampah ini bisa menghasilkan uang, sebab saat ini semua sampah bisa dijual. Bahkan sampah yang berasal dari daun pun bisa diolah menjadi barang yang mahal.
"Sampah bisa mendatangkan uang. Sebab dari sampah kini bisa dirubah menjadi rupiah," katanya.
Saat ini, bank sampah tidak hanya sekadar solusi mengatasi persoalan sampah yang menumpuk, tetapi juga bisa menjadi pundi-pundi rupiah bagi masyarakat. “Bank sampah, menciptakan kesempatan bagi warga untuk berwirausaha," terangnya.
Sampah yang tidak bernilai, kata dia, bisa dikelola dengan baik dan memiliki nilai ekonomis. Ia pun berharap pengurus bank sampah bisa berdiri di Desa Sumberwangi. sehingga nanti bisa membantu warga untuk menjaga kebersihan juga membantu memberi tambahan penghasilan untuk warga.
Salah satu warga, Muryati (46) menyambut antusias sosialisasi ini. Dia bisa mandapat wawasan tentang sampah dan cara mengubahnya jadi tambahan penghasilan. (mol/moha)