Mama Asih, Pemerintah Layani Masyarakat Setulus Ibu
Selasa, 07 November 2017 17:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Bojonegoro – Dalam pelayanan Pemerintah, khususnya bidang kesehatan, masyarakat bukan hanya sebagai konsumen, melainkan partner. Dalam melayani juga selaknya tulus seperti kasih sayang seorang ibu. Itu ditegaskan oleh Bupati Suyoto dalam Lokakarya Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan yang Partisipatif di Kabupaten Program Maklumat Bersama Pelayanan Bersih (pro Mama Asih). Acara yang diadakan diruang co creating (7/10) ini juga dihadiri Ormas, NGO, LSM, dan akademisi.
“Saat ini cara melayani rakyat sudah berbeda. Dimana dulu rakyat mau dilayani atau tidak tidak masalah, semua tergantung dari aparat pemerintah. Kalau sekarang rakyat diperlakukan seperti konsumen yang kritis. Masyarakat sudah dianggap market yang perlu untuk dilayani. Namun sekarang rakyat bukan menjadi market saja tapi juga partner di bidang kesehatan,” kata Kang Yoto.
Direktur IdFoS Indonesia Joko Hadi Purnomo menyampaikan kegiatan ini sudah dimulai sejak tahun 2016, dan mulai dibentik pilot project sejak awal 2017 ada di puskesmas gayam, dan pupungan.
“Kenapa kita memilih menamakan "mama asih" karena diharapkan dalam memberi pelayanan bisa seperti para mama yang melakukan pekerjaan dengan teliti, cermat, dan sepenuh hati,” katanya. (ver/moha)