Jembatan Timbang di Baureno akan Difungsikan Kembali
Kamis, 19 April 2018 14:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro - Untuk mengawasi kendaraan dengan muatan berlebih, pemerintah akan mengaktifkan kembali fungsi jembatan timbang. Pengawasan dengan metode seperti ini dinilai cukup efektif untuk mengamankan kondisi jalan raya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bojonegoro, Iskandar menyampaikan rencana Jembatan Timbang di seluruh Jawa Timur akan difungsikan kembali oleh Kementerian Perhubungan. Hal itu dilakukan karena banyaknya kendaraan yang melebihi muatan tanpa kontrol.
"Kemarin kami dihubungi oleh Kementerian Perhubungan terkait akan di aktifkanya jembatan timbang di Bojonegoro wilayah Baureno. Sebab kendaraan dengan muatan berlebih memiliki daya rusak 4 kali lipat terhadap jalan raya,” ungkapnya, Kamis (19/04/2018).
Menurut Iskandar, rusaknya jembatan penghubung Babat ke Widang Kabupaten Tuban salah satunya adalah karena truk yang melalui jembatan tidak terkontrol oleh jembatan timbang sehingga kalau ada truk yang melebihi muatan tidak terkontrol.
Sementara itu, untuk mengantisipasi rawannya pungli di jembatan timbang nanti akan dilakukan kesepakatan antara Kementerian PUPR, Perhubungan dan Polri. Polri kaitannya untuk menyemangati dan memotivasi petugas agar tidak terjadi pungli, Kementerian PUPR terkait masalah rehabilitasi dan peralatan contohnya jembatan timbang portable.
“Ini sinergi yang bagus yang intinya jangan lagi ada truk yang melebihi muatan,” ujarnya. (mol/kik)
*) Foto: Jembatan Timbang baureno Bojonegoro