Lomba Hari Kemerdekaan di Rumah Belajar Kampung Ilmu Bojonegoro Berlangsung Seru
Senin, 19 Agustus 2019 10:00 WIBOleh Muhammad Roqib
Bojonegoro – Lembaga bimbingan belajar Gugusan Bintang Yayasan Kampung Ilmu Bojonegoro (YKIB) ikut merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 tahun dengan mengadakan berbagai lomba di antaranya balap karung, ambil bendera merah putih, tarik tambang siswa dan orang tua siswa, nyunggi tampah, susun kata. Berbagai lomba itu diadakan di halaman Rumah Belajar Kampung Ilmu di Dusun Korgan, Desa/Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Minggu (18/08/2019).
Lomba yang pertama kali digelar yakni susun kata diikuti siswa-siswi jenjang TK dan SD kelas 1. Peserta lomba diminta mengambil kata-kata yang sudah ditulis di kertas lalu harus dipasang di gambar yang ditempel di papan. Peserta lomba beradu kecepatan dan ketepatan dalam memilih tulisan di kertas lalu menempel di gambar yang sesuai. “Lomba ini melatih kecepatan dan kecermatan siswa dalam menyusun kata yang benar,” ujar Ketua Panitia Agustusan YKIB, Ety Nurjanah, S.Pd.
Tak kalah seru lomba selanjutnya yaitu balap karung yang diikuti siswa jenjang SD. Selain memakai karung, peserta lomba ini juga memakai helm. Siswa-siswi yang menjadi peserta lomba balap karung harus cepat-cepat memakai karung dan memakai helm lalu berlari dengan cepat ke arah panitia lalu memutar dan kembali ke tempat semula. Banyak di antara peserta lomba balap karung ini yang jatuh lalu bangkit lagi. Tak pelak, tingkah mereka yang berlari melompat-lompat dengan memakai karung ini membuat para penonton bersorak-sorai dan tertawa. Semangat para peserta lomba untuk menyelesaikan dan memenangkan lomba juga sangat tinggi.
“Ayo cepat lari, ayo cepat-cepat,” ujar para penonton lomba balap karung.
Salah satu peserta lomba balap karung, Noval, mengaku sangat senang bisa ikut lomba balap karung ini. “Senang sekali bisa ikut lomba balap karung. Lomba ini membuat saya harus berani ambil keputusan dengan cepat, cekatan, dan mengatur energi supaya sampai di garis finish yang pertama,” ujarnya.
Selanjutnya, panitia mengadakan lomba ambil bendera merah putih yang diikuti siswa jenjang SD. Para peserta diminta mengambil bendera merah putih yang ditaruh di atas meja. Akan tetapi, para peserta ditutup mukanya dengan penutup kertas dan hanya diberi penglihatan di ujungnya saja.
Orang tua siswa juga ikut ambil bagian dalam lomba yakni ikut lomba nyunggi tampah. Ibu-ibu tampak antusias dan girang saat nyunggi tampah lalu berjalan mengikuti rute yang ada. Saat mereka berjalan lalu terdengar musik, mereka berhenti. Ketika musik dimatikan, mereka melanjutkan berjalan atau berlari ke garis finish. Tingkah para peserta saat nyunggi tampah ini juga membuat para penonton terpingkal.
Lomba yang terakhir paling seru yakni lomba tarik tambang. Lomba ini diikuti para siswa dan juga orang tua siswa. Lomba tarik tambang ini melatih kerja sama, kekompakan, dan strategi untuk bertahan dan mengalahkan lawan. Saat dua kelompok peserta saling tarik menarik tambang, para penonton tampak sorak sorai mendukung masing-masing kelompoknya. Bukan hanya lomba tarik tambang yang diikuti siswa saja yang seru, lomba tarik tambang yang diikuti orang tua siswa juga sangat seru.
Menurut salah satu peserta lomba tarik tambang orang tua, Mama Ulil, mengaku sangat senang bisa ikut ambil bagian dalam lomba tarik tambang. “Seru sekali. Lomba ini melatih kita bisa bekerja sama, kompak, dan atur strategi. Selain itu, juga mendukung anak-anak kita yang belajar di Bimbel Gugusan Bintang YKIB. Anak dan orang tua harus kompak supaya belajar anak bisa maksimal,” ujarnya.
Kegiatan ini juga diikuti siswa siswi peserta program magang di Lapangan Banyu Urip yang dikelola oleh ExxonMobil Cepu Limited. Di antaranya yakni Sita Ginaya, Dhea Hermawati, Wiji Astutik, Nanda Era Riantika. Semuanya siswi SMK Negeri Purwosari. Mereka menjadi panitia perayaan hari kemerdekaan di Rumah Belajar Kampung Ilmu di Desa Purwosari ini. (*/kik)
Daftar Nama Pemenang Lomba Agustusan YKIB Bojonegoro:
Lomba Susun Kata
Lomba Balap Karung
Lomba Ambil Bendera
Lomba Nyunggi Tampah
- Mama Tio
- Mama Aurel
- Mama Ulil
Lomba tarik tambang siswa
- Kelompok 8 (Tio, Gibran, David)
- Kelompok 7 (Nanda, Ulil, Noval)
Lomba tarik tambang orang tua siswa
- Mama Ulil, Mama Wildan, Mama Tata
- Mama Gibran, Mama Aurel, Mama Ardi