News Ticker
  • Tabrakan Motor dengan Truk Boks di Baureno, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Tabrak Tiang Lampu PJU, Pemotor di Gayam, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Lepas Mudik Gratis dari TMII, Bupati Blora Disambut Hangat Warga Perantau
  • Terjatuh dari Jembatan, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Bupati Dorong Baznas Blora Berinovasi untuk Optimalkan Perolehan Zakat
  • Kirim Proposal ke Kemenpora, Bupati Blora Minta Bantuan Pembangunan Stadion
  • Ratusan Petugas Gabungan Siap Amankan Lebaran di Blora
  • Bupati Arief Rohman Usulkan Blora Jadi Kawasan Industri Jateng
  • Datangi Kementerian Perdagangan, Bupati Blora Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen
  • Puluhan Orang Korban Arisan Bodong di Bojonegoro Laporkan Owner ke Polisi
  • Pemkab Blora dan Perhutani Sepakat Tandatagani Kerja Sama Penanggulangan Bencana
  • Tekan Inflasi Jelang Lebaran, PT Blora Patra Gas Gelar Pasar Sembako Murah
  • Ditinggal ke Sawah, Rumah Warga Gayam, Bojonegoro Hangus Terbakar, Kerugian Rp 250 Juta
  • Bupati Arief Berkomitmen Kawal Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Cepu, Blora
  • Seorang Laki-laki Warga Dander, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Pinggir Sungai
  • Lewat TMMD, Jalan Penghubung antar Desa di Wilayah Ngawen, Blora Rampung Dibangun
  • Investasi SDM Masa Depan, Program 'Sekolah Sisan Ngaji' di Blora Dilaunching
  • Ibu Korban Pengeroyokan di Bojonegoro: Penjara Satu Tahun Tak Sebanding dengan Nyawa Anaknya
  • 3 Terdakwa Anak Kasus Pengeroyokan di Dander, Bojonegoro Dituntut Satu Tahun Penjara
  • Temuan Mayat di Rumah Kosong Gegerkan Warga Blora
  • Atasi Kelangkaan Gas LPG di Blora, Pertamina Patra Niaga Tambah Pasokan
  • Usai Minum Minuman Keras, 3 Orang Warga Balen, Bojonegoro Meninggal
  • Anak-anak Desa Bangowan, Blora Isi Waktu Jelang Buka Puasa dengan Latihan Gamelan
EMCL Kembali Sosialisasi Keselamatan Pipa untuk 3 Kecamatan di Bojonegoro

EMCL Kembali Sosialisasi Keselamatan Pipa untuk 3 Kecamatan di Bojonegoro

Bojonegoro - ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bekerjasama dengan Yayasan Sedulur Pena (YSP) pada Kamis (29/8/2019), kembali sosialisasi keamanan dan keselamatan jalur pipa minyak Lapangan Banyuurip, kepada delapan desa yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Gayam, Ngasem, dan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro mengikuti
 
 
Acara yang digelar di Hotel Bonero Residence Jalan Raya Bojonegoro-Cepu kilometer 7, di Desa Leran Kecamatan Kalitidu Bojonegoro tersebut di hadiri Forkopimcam Gayam, Ngasem, dan Kalitidu, kepala desa, tokoh masyarakat, dan pemuda dari Desa Tengger, Wadang, Jelu, Leran, Bareng, Jampet, Gayam, dan Sukoharjo, serta dari unsur Pam Obvit Polda Jatim dan Kalakhar.
 
 
 

Sosialisasi keamanan dan keselamatan jalur pipa minyak Lapangan Banyuurip, yang digelar EMCL kepada delapan desa yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Gayam, Ngasem, dan Kalitidu Bojonegoro. Kamis (29/08/2019)

 
Perwakilan EMCL, Ichwan Arifin menjelaskan EMCL perlu melakukan sosialisasi fasilitas Migas karena pentingnya aspek keselamatan bagi semua pihak. Jalur pipa tidak ada yang dipasang di permukaan, semuanya sudah ditanam rata-rata 1,5 sampai 2 meter
 
"Pipa mengandung minyak yang tekanannya cukup tinggi dengan suhu cukup panas. Adanya suhu tinggi, karena perlu dorongan untuk sampai ke Kapal FSO Gagak Rimang," kata Ichwan.
 
 
Dalam kesempatan ini, ada tiga poin yang disampaikan EMCL. Pertama, keselamatan merupakan prinsip EMCL dimanapun beroperasi. Integritas keselamatan inilah yang menjadikan EMCL terus berupaya menjalankan operasi dengan standar keselamatan yang tinggi.
 
Poin kedua adalah tentang ketahanan energi nasional, di mana kebutuhan energi di Indonesia yang bersumber dari minyak sangatlah tinggi dan Lapangan Banyu Urip turut berperan dalam menyediakan kebutuhan energi negara.
Dari jumlah produksi minyak nasional, setidaknya 25 persen bersumber dari Lapangan Minyak Banyu Urip. Dalam konteks industri Migas, fasilitas Migas di Bojonegoro menjadi objek vital nasional yang dijaga ketat.
 
Poin ketiga, yaitu sisi pendapatan negara karena baik di struktur APBN dan APBD porsi besar masih bersumber dari sektor Migas. Kalau produksi Migas terganggu, maka akan berdampak pula bagi pendapatan daerah melalui Dana Bagi Hasil (Dbh) Migas.
 
"Saat ini produksi Lapangan Banyu Urip kisaran 220 ribu barel per hari (Bph). Kalau kemudian sehari saja tidak produksi karena ada gangguan pipa bocor, atau lainnya, maka ketahanan energi terganggu dan negara akan kehilangan 220 ribu Bph." kata Ichwan.
 
Adapun pembagiannya dari pengelolaan minyak tersebut, negara menerima minyak mentah 85 persen, dan KKKS 15 persen yang dibagi EMCL, PEPC, Badan Kerja Sama (BKS) terdiri BUMD Bojonegoro, PT ADS, BUMD Blora, dan BUMD Pemprov Jatim.
 
"Tiga hal itulah yang kemudian berdampak kalau fasilitas Migas terganggu, baik aktifitas disengaja atau tidak," terangnya.
 
Ichwan menambahkan, sosialisasi seperti ini sudah dilakukan EMCL di tingkat kabupaten, kecamatan, dan desa baik di Bojonegoro maupun Tuban. Misalnya saat di forum bersama Dinas Pekerjaan Umum maupun Pertanian banyak masukan terkait proyek pemerintah. Jika ada proyek yang bersinggungan jalur pipa, maka komunikasi dan koordinasi harus dilakukan supaya ada arahan dari tim EMCL.
 
 
 
Sementara itu, Camat Ngasem, Waji menegaskan migas ini karakternya beresiko tinggi dan modal besar. Jika bisnis ini dilakukan pemerintah pasti akan menghabiskan anggaran, maka pemerintah menunjuk EMCL sebagai pengelola.
 
Disampaikan jika di daerah Migas sangat rawan konflik. Biasanya karena memiliki SDA dan pendapatan, muncul ide pemekaran. Di Bojonegoro semoga Migas menjadi berkah.
 
"Fasilitas Migas ini perlu pengamanan meski sudah ditanam. Terjalinnya sinergitas perlu dilakukan antara KKKS dan stakeholder," pintanya.
 
Di Bojonegoro DBH diberikan kepada desa dengan Perbup. ADD desa yang dilewati fasilitas Migas besarannya berbeda, dibanding desa yang lain. Ada perhitungan ADD di kawasan Migas. Baik desa penghasil, desa dilalui jalur pipa dan desa berbatasan dengan desa penghasil.
 
Diharapkan setelah sosialisasi ini yang ada di tingkat desa baik perangkat dan masyarakat, ikut serta mengamankan dan menyelamatkan fasilitas Migas.
 
Waji juga berharap, EMCL untuk tetap menjalin komunikasi, dan menjadi perhatian manakala ada keluhan masyarakat. Sekaligus supportnya terhadap kegiatan pembangunan untuk masyarakat.
 
Apabila ada perhatian semacan itu, maka masyarakat akan merasa ikut memiliki, dan tidak mudah membuat keluhan yang menghambat proses produksi. Begitupula daerah juga telah diuntungkan dengan penerimaan daerah yang cukup besar, meski hanya 6 persen sesuai regulasi.
 
"Kami mohon kerjasamanya dari EMCL dan sosialisasi ini untuk dilakukan rutin, supaya informasi Migas di Bojonegoro bisa diketahui besama," tutupnya. (red/imm)
Ucapan SELAMAT IDULFITRI 2024 - Pemkab Blora
Berita Terkait

Videotorial

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...

Berita Video

Seorang Kakek Didakwa Curi Ayam, Ini Penjelasan Kepala Kejaksaan Bojonegoro

Seorang Kakek Didakwa Curi Ayam, Ini Penjelasan Kepala Kejaksaan Bojonegoro

Bojonegoro - Usai persidangan dengan terdakwa Suyatno (58), seorang kakek asal Dusun Krajan, Desa Pandantoyo, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Perangkat Desa, adalah unsur penyelenggara pemerintahan desa yang bertugas membantu kepala desa atau yang disebut dengan nama lain dalam melaksanakan ...

Quote

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Tuban, 21 November 2023 - Semen Gresik Diving Club (SGDC) kembali menorehkan prestasi pada event Bupati Tuban Cup 2023. Club ...

Berita Foto

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Berita Video

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Seorang warga Dusun Gowok, Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro bernama Solikin (55), pada Rabu petang (03/01/2024) dilaporkan tenggelam di ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Hiburan

Dirut Bulog Pastikan Harga Beras Segera Turun

Dirut Bulog Pastikan Harga Beras Segera Turun

Blora - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memastikan harga beras yang mahal di pasaran saat ini, akan segera ...

1713562325.1118 at start, 1713562325.3867 at end, 0.27499198913574 sec elapsed