Bupati Pastikan RSUD Veteran Ditempati Juni Mendatang
Minggu, 27 Maret 2016 19:00 WIBOleh Piping Dian Permadi
Oleh Piping Dian Permadi
Kota - Melihat kondisi RSUD Sosodoro Jatikoesoemo yang beberapa tahun terakhir sering mengalami overload akibat jumlah pasien melebihi kapasitas rumah sakit, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro berjanji segera memfungsikan gedung RSUD di Jalan Veteran. Gedung rumah sakit yang hampir sepuluh tahun mangkrak itu segera ditempati paling lambat Juni mendatang.
Bupati Bojonegoro Drs H Suyoto Msi, mengatakan, Rumah Sakit tipe B yang berada di Jalan Veteran itu memang membutuhkan proses panjang dalam pembangunanya. Banyak hal yang harus dilengkapi sebelum difungsikan. "Kelengkapan baik secara fisik dan nonfisik harus siap agar nantinya nyaman dipakai, selain itu kita harus mempersiapkan SDM untuk RSUD tersebut," ujarnya kepada beritabojonegoro.com, beberapa waktu lalu.
Gedung rumah sakit yang dibangun sejak masa Bupati HM Santoso, pada 2005, tersebut hingga kini memang masih mangkrak. Baru pada tahun ini ada tanda-tanda keseriusan Pemkab untuk memanfaatkannya.
Menurut Kang Yoto, sapaan akrab Bupati Bojonegoro, Juni mendatang seharusnya RSUD sudah mulai pindah secara bertahap. Hingga nanti kelengkapannya siap 100 persen dan mampu menjadi tempat rujukan bagi masyarakat yang sedang sakit.
Sedangkan, gedung RSUD yang berada di Jalan Dr Wahidin sendiri akan tetap difungsikan seperti biasa. "Jika penduduk Bojonegoro yang saat ini berjumlah 1,2 juta jiwa, dan rata-rata sekitar 1.400 orang sakit yang membutuhkan rawat inap, maka ke depan RSUD lama akan tetap difungsikan," tuturnya.
Kang Yoto menambahkan, seperti saat ini di wilayah barat ada satu rumah sakit, yaitu RSU Padangan, di wilayah timur juga ada satu, yakni RSU Sumberrejo, dan wilayah selatan nanti juga ada satu, RSU Temayang. Selanjutnya di kota ada dua RSUD yang bisa digunakan sebagai rujukan, yakni RSUD Jalan Veteran dan Dr Wahidin.
"Tidak hanya rumah sakit pemerintah saja, pada peraturan BPJS yang baru ini RS Swasta pun bisa berpartisipasi dalam penyelenggaraan kesehatan bagi masyarakat," pungkasnya. (pin/tap)
*) Foto dari bappeda.bojonegorokab.go.id