News Ticker
  • Tinggal Sebatang Kara, Seorang Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Rumahnya
  • Penambang Pasir yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro Ditemukan Meninggal
  • Pj Bupati Bojonegoro Launching Program ‘Paman Sehati’
  • Pertemuan Rutin PKK, DWP, dan Perwosi se-Bakorwil II Bojonegoro Digelar di Bojonegoro
  • Buka Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Blora Minta Guru Semakin Kreatif dan Inovatif
  • Seorang Penambang Pasir Tradisional di Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
  • Tabrakan Motor dengan Truk Boks di Baureno, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Tim Satgas Saber Sampah DLH Blora Masifkan Gerakan Bersih Sampah
  • Tabrak Tiang Lampu PJU, Pemotor di Gayam, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Hadiri Halal Bilahal di Korwil Jepon, Bupati Blora Minta Guru Ikut Atasi Anak Tidak Sekolah
  • Pembangunan Jalan Randublatung-Getas, Blora Bakal Dilanjutkan
  • Jalur Randublatung-Getas, Blora Jadi Alternatif Pemudik
  • Sejumlah Tokoh Lintas Agama Ikut Berlebaran di Blora
  • Pertama Kali Digelar, Festival Thekthek di Blora Berlangsung Meriah
  • Lepas Mudik Gratis dari TMII, Bupati Blora Disambut Hangat Warga Perantau
  • Terjatuh dari Jembatan, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Bupati Dorong Baznas Blora Berinovasi untuk Optimalkan Perolehan Zakat
  • Kirim Proposal ke Kemenpora, Bupati Blora Minta Bantuan Pembangunan Stadion
  • Ratusan Petugas Gabungan Siap Amankan Lebaran di Blora
  • Bupati Arief Rohman Usulkan Blora Jadi Kawasan Industri Jateng
  • Datangi Kementerian Perdagangan, Bupati Blora Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen
  • Puluhan Orang Korban Arisan Bodong di Bojonegoro Laporkan Owner ke Polisi
  • Pemkab Blora dan Perhutani Sepakat Tandatagani Kerja Sama Penanggulangan Bencana
  • Tekan Inflasi Jelang Lebaran, PT Blora Patra Gas Gelar Pasar Sembako Murah
Industri Rokok Penopang Fundamental Ekonomi

Industri Rokok Penopang Fundamental Ekonomi

*Oleh Muhammad Roqib

Suatu siang di tahun 2009 di Jakarta. Redaktur tempat saya bekerja di Kebun Sirih menugasi liputan.

"Rokib, kamu nanti siang liputan pertemuan praktisi dan pengamat ekonomi di hotel.. ya di kawasan Sudirman!," ucap si redaktur tanpa minta tanggapan yang ditanya.

Saya pun langsung menjawab,"siaap, jam berapa acaranya?," balas saya.

"Informasinya jam 13.00 WIB, tapi kamu ke sana dulu saja sebelum jam itu, maklum Jakarta macet," ujar dia. Setelah itu percakapan selesai.

Saya memang belum hafal medan Jakarta, jadi memang harus berangkat lebih awal kalau tidak ingin tersesat, apalagi kalau terjebak macet, bisa berjam jam di jalan.

Setelah menyusuri kawasan Sudirman, naik busway, akhirnya saya menemukan juga hotel yang dimaksud, menjulang di antara gedung pencakar langit di sana. Nah, saya tinggal masuk dan meliput acara itu.

Ternyata di ruangan, seperti ballroom, sudah penuh orang, berdandan necis, rapi, dan kelimis. Saya seperti orang asing di tempat itu. Mereka duduk melingkar seperti pertemuan meja bundar. Tak berselang lama, akhirnya perbincangan dimulai. Ternyata diskusi tentang kondisi ekonomi kekinian itu semuanya memakai bahasa Inggris, tidak memakai bahasa Indonesia. Bahasa Inggris saya yang pas pasan agak sulit memahami, mencerna perbincangan itu, apalagi istilah istilah ekonomi yang teknis.

Tapi saya terus mengikuti perbincangan itu, salah satu narasumber berbicara serius soal ekonomi Indonesia yang ditopang oleh industri rokok. Ia menilai tidak semestinya ekonomi Indonesia justru dikuasai oleh pengusaha rokok, sedangkan sektor lainnya seperti agroindustri dan agrobisnis tidak dikembangkan.

Nah, saya melihat narasumber itu menarik untuk diwawancarai, tapi dia lama bicara di depan, kalau menunggu selesai kelamaan. Sedangkan, yang diulas terlalu umum.

Tiba tiba, si narasumber itu minta izin sebentar, keluar menuju kamar mandi. Nah, ini kesempatan saya wawancara. Saya lalu menunggu di depan kamar mandi. Setelah keluar, dia langsung saya cegat, saya todong wawancara. Dengan logat bahasa Inggris agak brekele, saya berkata, "I am sorry sir, can i talk with you for a minute," ucap saya.

Dia membalas," oh sure, can i help you," dia menjawab ramah.

"Yes iam journalist, from...., and i want to interview about this topic, economy Indonesia," ujar saya mengenalkan diri dan menyampaikan maksud saya.

Dia lalu mempersilakan wawancara, saya langsung bertanya pandangan dia soal industri rokok yang menopang fundamental ekonomi Indonesia.

Dia berpendapat, ekonomi Indonesia saat ini ditopang oleh industri rokok, ini sangat memprihatinkan, kata dia.

Bahkan, kata dia, 10 persen orang kaya Indonesia menguasai 77 persen total kekayaan Indonesia. Dan yang paling dominan adalah pengusaha rokok.

Seharusnya, kata dia, pemerintah mendorong agroindustri dan agrobisnis di luar industri rokok berkembang agar petani bisa mandiri dan sejahtera.

"Jangan petani itu disuruh tanam tembakau, nanti yang untung ya pengusaha rokok," ujar dia.

Belum lagi, kata dia, dampak yang ditimbulkan oleh industri rokok itu, dampak kesehatan masyarakat dan kerugian lainnya.

"Ya pemerintah ini memang harus tegas, ya pro kesehatan dan pro industri, tetapi industri yang bisa berdampak pada kesejahteraan masyarakat, bukan industri yang padat modal," ujarnya.

Ia menilai, di balik industri rokok ini memang ada banyak yang berkepentingan, bukan hanya pengusaha, tetapi juga regulator yang mendapatkan cipratan memuluskan usaha rokok. Setelah berbincang agak lama, ia meminta izin untuk kembali ke forum lagi.

Nah, saya pikir cukup wawancaranya dan saya pun bergegas balik ke kantor di Kebun Sirih, tak perlu menunggu pertemuan itu selesai. Setelah naik busway dan bajai, saya akhirnya sampai di kantor dan langsung mengetik beritanya. Esoknya, berita industri rokok jadi penopang fundamental ekonomi itu jadi headline.

Ilustrasi foto www.kanalsatu.com

 

Iklan Sesarengan mBangun Blora
Berita Terkait

Videotorial

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...

Berita Video

Seorang Kakek Didakwa Curi Ayam, Ini Penjelasan Kepala Kejaksaan Bojonegoro

Seorang Kakek Didakwa Curi Ayam, Ini Penjelasan Kepala Kejaksaan Bojonegoro

Bojonegoro - Usai persidangan dengan terdakwa Suyatno (58), seorang kakek asal Dusun Krajan, Desa Pandantoyo, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Perangkat Desa, adalah unsur penyelenggara pemerintahan desa yang bertugas membantu kepala desa atau yang disebut dengan nama lain dalam melaksanakan ...

Quote

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Tuban, 21 November 2023 - Semen Gresik Diving Club (SGDC) kembali menorehkan prestasi pada event Bupati Tuban Cup 2023. Club ...

Berita Foto

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Berita Video

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Seorang warga Dusun Gowok, Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro bernama Solikin (55), pada Rabu petang (03/01/2024) dilaporkan tenggelam di ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Hiburan

Dirut Bulog Pastikan Harga Beras Segera Turun

Dirut Bulog Pastikan Harga Beras Segera Turun

Blora - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memastikan harga beras yang mahal di pasaran saat ini, akan segera ...

1714017147.9342 at start, 1714017148.1018 at end, 0.1676390171051 sec elapsed