Periode Kedua, Kang Yoto Terapkan Enam Pilar Pembangunan
Sabtu, 18 Februari 2017 07:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Bojonegoro – Bupati Bojonegoro, Suyoto, pada periode kepemimpinannya yakni 2013-2018 memprioritaskan enam pilar pembangunan. Yakni, pembangunan di bidang ekonomi, lingkungan hidup, sumber daya manusia (SDM), pendidikan, reformasi birokrasi, fiskal, dan kepemimpinan transformatif.
“Kalau pada periode pertama saya fokus membangun jalan, pertanian, infrastruktur, pendidikan, dan birokrasi. Nah, pada periode kedua ini fokus pada enam pilar pembangunan,” ujar Kang Yoto, sapaan Suyoto, Sabtu (18/02/2017).
Ia mengatakan, pada periode pertama Bojonegoro menanggung banyak utang. Namun, kata dia, pada periode kedua ini sudah bisa menutup utang. Istilahnya, kata dia, dari minus ke nol dan kini ke plus.
Menurutnya, pilar pembangunan ekonomi yakni pembangunan berbasis pertanian dan menjadikan Bojonegoro sebagai lumbung pangan. Kemudian, minyak dan gas bumi mendorong industri hilirisasi yang bisa memberikan kesempatan usaha bagi masyarakat Bojonegoro, menciptakan industri di pedesaan dengan memberikan insentif bagi pelaku usaha, membangun wisata seperti Atas Angin, Dander Park, Teksas Wonocolo, serta membangun rumah sakit sebagai tempat rujukan bagi masyarakat Bojonegoro dan luar daerah.
Pilar kedua, kata dia, yakni pembangunan lingkungan hidup. Daya dukung lingkungan yang baik akan menghindarkan Bojonegoro dari bencana banjir, tanah longsor, dan bencana lainnya. Kemudian, pembangunan sumber daya manusia. Ia menerapkan slogan wong Bojonegoro sehat, cerdas, produktif dan bahagia.
Selanjutnya, di bidang pendidikan juga mendapatkan perhatian serius. Ia membuat kebijakan dana abadi migas yang sebetulnya menyediakan dana beasiswa bagi anak-anak Bojonegoro di masa mendatang.
Pilar selanjutnya yakni reformasi birokrasi yang menerapkan kerja cepat, tepat, bermanfaat, pembangunan fiskal, serta kepemimpinan yang transformatif. (her/kik)