Jejak Sang Proklamator di Museum
Senin, 25 Desember 2017 21:00 WIBOleh Muhammad Roqib
Oleh Muhammad Roqib
Blitar - Jejak perjuangan Sang Proklamator, Ir Soekarno, terekam di Museum Bung Karno yang berada di kawasan makam Bung Karno di Kota Blitar. Perjalanan hidup sang pendiri bangsa itu tergambar dengan apik di museum yang baru berdiri itu.
Deretan sketsa foto yang menggambarkan masa kecil Soekarno, masa sekolah, hingga masa perjuangan kemerdekaan dipajang di museum tersebut. Bukan hanya dalam tampilan foto tetapi juga dalam sketsa lukisan dan patung. Sejarah perjuangan Bung Karno sejak masa kecil hingga dewasa tergambar di sini.
Sisi sisi lain Soekarno juga ditampilkan. Misalnya sebuah foto yang menggambarkan Soekarno ketika naik delman bersama teman teman semasa kecilnya. Kelihatan sejak kecil Soekarno dibesarkan dalam keluarga terdidik dan terpelajar. Selain itu, foto dan sketsa lukisan yang menggambarkan Soekarno sedang sungkem kepada ibundanya, Idayu.
Foto lain banyak menampilkan kehidupan Soekarno bersama keluarganya, Soekarno saat berkunjung ke negara negara lain, serta saat dia menerima tamu undangan dari negara lain. Foto Soekarno bersama Mohammad Hatta atau Bung Hatta ditampilkan dalam ukuran besar di dekat pintu masuk museum.
Deretan foto tokoh pahlawan nasional lainnya juga dipajang di museum ini. Foto lainnya menampilkan momen momen bersejarah bangsa Indonesia seperti detik detik proklamasi, konferensi asia afrika di Bandung, dan KTT Non blok.
Keberadaan museum Bung Karno ini melengkapi kawasan makam sang proklamator di jantung kota Blitar.
Saat liburan sekolah ini banyak pengunjung dari berbagai kota mengunjungi makam dan museum Bung Karno.
Jalan menuju kawasan makam dan museum direhab. Begitu pula sarana dan prasarana di kawasan ini terus ditambah dan dilengkapi.
Menurut Lilik, warga Bojonegoro, ia sengaja mengunjungi museum dan makam Bung Karno bersama anaknya. Ia ingin mengenalkan tentang tokoh dan perjuangan sang proklamator.
Ia berharap dengan berkunjung di museum ini anaknya dapat meneladani dan memetik makna dari perjalanan dan perjuangan Bung Karno. (kik/moha)