BPBD Bojonegoro Tambah Armada untuk Distribusi Air Bersih
Senin, 22 Oktober 2018 16:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, mulai akhir minggu ketiga bulan Oktober 2018 ini, menambah armada untuk mendistribusikan air bersih, dari yang semula 6 armada setiap harinya, kini menjadi 8 armada untuk setiap hari. Penambahan ini untuk meningkatkan layanan distribusi air bersih karena meningkatnya jumlah permintaan dari masyarakat di sejumlah wilayah Kabupaten Bojonegoro.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Nadif Ulfia SSos, menjelaskan bahwa hingga saat ini terdapat 114 dusun dari 71 desa di 17 Kecamatan, yang dilanda kekeringan dan mengalami kesulitan air bersh.
“Hingga munggu ketiga bulan Oktober 2018 ini, BPBD telah menyalurkan air bersih untuk wilayah terdampak kekeringan di Kabupaten Bojonegoro sebanyak 299 tangki air,” jelas Nadif Ulfia SSos.
Lebih lanjut pihaknya mengimbau kepada warga masyarakat, utamanya pemerintah desa agar memperhatikan jadwal pendistribusian air bersih, sehingga bisa menginformasikan kepada warganya untuk mulai melakukan persiapan.
“Karena banyak kendala di lapangan yang ditemui ketika pendistribusian air bersih salah satunya adalah kesiapan warga dan pemerintah desa setempat,” terangnya.
Menurutnya, seyogyanya setiap pemerintah desa dapat mengakomodir dengan menyediakan tandon air, sehingga proses ditribusi lancar dan cepat. Karena jika drooping secara manual maka membutuhkan waktu yang lama apalagi jika menunggu datangnya warga satu persatu.
“Kerjasama ini sangat dibutuhkan agar alur distribusi air bersih menjadi lancar, apalagi luasnya daerah yang membutuhkan air bersih juga terus meningkat. Jadi kerjasama dan sinergi ini sangat dibutuhkan.” pesannya. (red/imm)
Ilustrasi: distribusi air bersih di salah satu wilayah Kabupaten Bojonegoro.