Turun Jalan, Siswa SMP Muhammadiyah 2 Bojonegoro Tolak Hari Valentine
Sabtu, 13 Februari 2016 10:00 WIBOleh Mulyanto
Oleh Mulyanto
Kota - SMP Muhamadiyah 2 Bojonegoro mengadakan unjuk rasa dengan turun ke jalan untuk menolak peringatan 14 Februari sebagai hari valentine. Dalam unjuk rasa ini diikuti 300 peserta dari guru dan siswa SMP Muhammadiyah 2 Bojonegoro.
Unjuk rasa dimulai pukul 07.00 WIB dengan rute start halaman SMP Muhammadiyah 2 Bojonegoro di Jalan Setyo Budi Nomor 03 - Jalan Untung Suropati - Jalan Diponegoro - Jalan Pangsud - Jalan Trunojoyo - Jalan Mastumapel (Berhenti sejenak melakukan teaterikal terkait valentine day) - Jalan Imam Bonjol - Jalan Mastrip - Jalan MH Thamrin - Jalan Untung Suropati - Jalan Setyobudi dan kembali ke sekolah.
Kepala Sekolah SMP Muhamadiyah 2 Bojonegoro Drs H Kamali mengatakan pihaknya mengingatkan ke masyarakat bahwa hari valentine jangan dirayakan. Sebenarnya hari valentine sejarahnya adalah sebuah perkawinan/seks yang ada di Eropa dan saat ini menjajah Indonesia.
"Hari valentine adalah penyesatan untuk kaum muda, tradisi valentine yang dulu ada di Eropa mulai ditinggalkan karena merusak generasi muda. Sehingga untuk remaja Bojonegoro jangan merayakan valentine day,” ujarnya. (mol/kik)