News Ticker
  • Pertama Kali, Bupati Lantik 67 Pejabat Pemkab Bojonegoro yang Baru Dimutasi
  • Flaring di Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru di Bojonegoro Terpantau Membesar
  • Jelang Penutupan Pendaftaran, Seleksi Jabatan Sekda Bojonegoro Belum Ada yang Mendaftar
  • Seleksi Sekda Bojonegoro Sepi Peminat, Belum Ada ASN Mendaftar
  • EMCL Serahkan Bantuan Infrastruktur pada 7 Desa di Kabupaten Bojonegoro dan Blora
  • Pelajar yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Margomulyo, Bojonegoro, Ditemukan Meninggal
  • Bupati Wahono Resmikan Pesantren Muhammadiyah, Dorong Pendidikan Unggul di Bojonegoro
  • Seorang Pelajar Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Margomulyo, Bojonegoro
  • Pemkab Bojonegoro Tekankan Penerima BKK Desa Tahun 2025 agar Bekerja Sesuai Aturan
  • Diduga Terpeleset dan Jatuh di Selokan, Warga Sukosewu, Bojonegoro Ditemukan Meninggal
  • Motor Tabrak Isuzu Elf di Sroyo, Bojonegoro, Pelajar Pengendara Motor Meninggal Dunia
  • Jatuh dan Tertabrak Truk, Pemotor di Kapas, Bojonegoro Dilarikan ke Rumah Sakit
  • Gudang Pengeringan Tembakau di Sukosewu, Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp 100 Juta
  • Sembahyang Rebutan Umat Tri Dharma Bojonegoro Diserbu Ratusan Warga
  • Diduga Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga Sumberrejo, Bojonegoro Ludes Terbakar
  • Laga Persahabatan, Kejari Bojonegoro FC Kalahkan Jurnalis Bojonegoro FC 2-1
  • Dishub Bareng Wabup Bojonegoro Pasang Banner Parkir Gratis di Jalan Protokol
  • Hingga Agustus 2025, Pemkab Bojonegoro Terima Penyaluran DBH Sebesar Rp 1,97 Triliun
  • Sepanjang Hari Ini, 4 Kebakaran Terjadi di Wilayah Kabupaten Bojonegoro
  • Bupati Bojonegoro Tekankan Pejabat Publik Beri Pelayanan Terbaik untuk Masyarakat
  • Tabrak Pagar Pembatas Jembatan, Pengemudi Panther di Kapas, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Meski Dana Bantuan dari Pemerintah Belum Cair, KDMP Padangan, Bojonegoro Mulai Beroperasi
  • Bimbel Kampung Ilmu Kota Bojonegoro Dibuka
  • Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro
Pemkab Blora Siapkan Klinik Bakti Padma untuk Observasi ODP Virus Corona

Virus Corona

Pemkab Blora Siapkan Klinik Bakti Padma untuk Observasi ODP Virus Corona

Blora - Sebagai bentuk antisipasi dan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran virus Corona (Covid-19), Pemerintah Kabupaten Blora mulai menyiapkan klinik yang ditujukan khusus untuk karantina dan observasi terhadap Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona.
 
 
Klinik yang disiapkan adalah Klinik Bakti Padma, yang berada di Jalan Blora - Randublatung Kilometer 4, di Desa Klopoduwur Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora.
 
Kesiapannya mulai dilakukan sekitar dua hari lalu, dan Sabtu (28/3/2020) hari ini dilakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar.
Sosialisasi dipimpin langsung oleh Bupati Djoko Nugroho di ruang pertemuan RM Bamboe Sanjaya yang tidak jauh dari Klinik Bakti Padma. Setidaknya ada sekitar 30 orang yang hadir dalam sosialisasi tersebut.
 
Terdiri dari unsur Forkopimcam Banjarejo, Kepala Desa Klopoduwur, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua RW, Ketua RT se Desa Klopoduwur dan tokoh masyarakat setempat. Sebelum memasuki tempat sosialisasi, semuanya diperiksa suhu tubuhnya dengan thermogun, cuci tangan pakai sabun dan diberikan masker.
 
 

Bupati Blora, Djoko Nugroho saat sosialisasi penggunaan Klinik Bakti Padma Blora, untuk karantina dan observasi terhadap Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona di Kabupaten Blora. Sabtu (28/03/2020)

 
Tempat duduknya pun diatur sedemikian rupa dengan jarak rata rata satu meter tiap peserta. Sehingga selama mengikuti sosialisasi dari Bupati, tidak ada peserta yang berdempetan sesuai anjuran pemerintah tentang physical distancing. Peserta sosialisasi juga menerima pembagian hand sanitizer.
 
“Sosialisasi ini sebagai bentuk pengarahan dan memohon izin kepada masyarakat sekitar agar ikut mendukung kesiapan Klinik Bakti Padma untuk karantina pasien ODP Covid-19. Yang utama tetap rumah sakit baik rumah sakit pemerintah maupun swasta, sedangkan klinik ini hanya untuk antisipasi atau jaga-jaga jika semuanya sudah tidak bisa menampung. Semoga saja Blora tetap aman,” ucap Bupati.
 
 
 
ODP menurut Bupati adalah kependekan dari Orang Dalam Pemantauan atau orang yang mengalami gejala awal dan belum positif Covid-19. Ketika sudah ODP dan mengarah pada PDP atau Pasien Dalam Pengawasan maka sebaiknya dikarantina.
 
Selanjutnya, Bupati juga menyampaikan jika klinik ini nanti dipakai maka tidak ada keluarga atau siapapun yang boleh menengok atau besuk. Yang boleh masuk hanya petugas atau tenaga medis sebagai bentuk antisipasi pencegahan virus jika pasien benar-benar positif
 
“Data pasien juga akan kita buka jelas, tujuannya agar masyarakat tahu dan siapapun yang pernah kontak fisik dengan pasien bisa segera memeriksakan kesehatannya ke Puskesmas, Klinik atau Rumah Sakit terdekat,” kata Bupati.
 
 
 
Khusus untuk para pendatang atau pemudik dari luar kota, Bupati meminta agar Camat dan masing-masing Kepala Desa bisa melakukan pendataan untuk diperiksa petugas medis, serta diminta untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari di rumah terlebih dahulu dan tidak keluar rumah.
 
“Kenapa 14 hari? Karena masa inkubasi virus Corona ini adalah 14 hari, jika sudah 14 hari jenengan tetap aman dan tidak mengalami gejala-gejala Corona, maka bisa dinyatakan sehat,” kata Bupati.
 
Menurut Bupati, Pemkab Blora saat ini juga sedang menyiapkan anggaran untuk penanggulangan dampak Covid-19 yang mulai dirasakan masyarakat. Tidak hanya dampak kelangkaan APD bagi tenaga medis, namun juga dampak ekonomi.
 
“Kita sisir APBD, proyek proyek yang dibiayai DAK dari Pusat dialihkan untuk anggaran tanggap Corona. Nilainya kurang lebih Rp 16 miliar,” pungkas Bupati.
 
Usai sosialisasi, Bupati juga menyempatkan datang meninjau proses persiapan yang ada di Klinik Bakti Padma. Yakni melihat pekerja yang sedang menyiapkan kamar karantina.
 
 

Bupati Blora, Djoko Nugroho saat meninjau proses persiapan di Klinik Bakti Padma. Sabtu (28/03/2020)

 
Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Lilik Hernanto SKM MKes ketika ditemui di Klinik Bakti Padma, juga menyampaikan bahwa klinik ini disiapkan untuk langkah antisipasi.
 
“RSUD Blora dan Cepu masing-masing menyiapkan 5 ruang karantina dan isolasi. Sedangkan rumah sakit swasta hanya mampu menyediakan 2 sampai 3 unit saja. Sehingga Pemkab merasa perlu menyiapkan alternatif lain untuk antisipasi membludaknya pasien. Klinik ini bisa menampung hingga 30 pasien. Pengennya ya Blora tetap aman sehingga tidak ada yang menempati klinik ini,” kata Lilik Hernanto.
 
 
 
Pihaknya berpesan agar masyarakat tidak panik dan mengutamakan upaya pencegahan dengan menerapkan pola hidup sehat.
 
“Virus ini hanya bisa ditangkal dengan kondisi imunitas tubuh yang baik. Sehingga jika masyarakat panik maka imunitas tubuh semakin turun. Kami minta agar makan asupan gizi seimbang, olahraga teratur, tidur yang cukup dan selalu cuci tangan pakai sabun,” kata Lilik Hernanto.
 
Selain itu, pihaknya mengimbau agar membatasi aktifitas keluar rumah yang tidak begitu penting guna meminimalisir potensi penularan. Jika terpaksa keluar diminta untuk memakai masker. (teg/imm)
 
Gempur Rokok Ilegal
Berita Terkait

Videotorial

Inilah Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau

Berita Video

Inilah Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, pada tahun 2025 ini dialokasikan bakal menerima Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH ...

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, pada tahun 2025 ini dialokasikan bakal menerima Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) sebesar ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Busambo: Ketika Industri Migas Menjadi Penjaga Budaya di Tengah Gelombang Digital

Busambo: Ketika Industri Migas Menjadi Penjaga Budaya di Tengah Gelombang Digital

Bojonegoro Suara gemerincing gamelan dan hentakan kendang mengalun dari sebuah sanggar di Desa Kaliombo, Kecamatan Purwosari, Bojonegoro, Jawa Timur. Di ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bakal menggelar Festival Geopark 2025. Festival Geopark 2025 ...

Hiburan

Jambore dan Gelar Seni Taruna Budaya Meriahkan Festival Geopark Bojonegoro 2025

Festival Geopark Bojonegoro 2025

Jambore dan Gelar Seni Taruna Budaya Meriahkan Festival Geopark Bojonegoro 2025

Bojonegoro - Sejumlah acara, meriahkan hari ketiga Festival Geopark Bojonegoro 2025. Sabtu (28/06/2025). Di pagi hari, kegiatan diawali dengan Pembukaan ...

1758006845.4993 at start, 1758006845.8669 at end, 0.36762189865112 sec elapsed