Kabupaten Bojonegoro Raih 16 Penghargaan, Bukti Prestasi Capaian Kinerja
Senin, 01 Desember 2025 13:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih 16 penghargaan bergengsi dari pemerintah provinsi hingga pusat. Semua penghargaan itu diraih Pemkab Bojonegoro dalam kurun waktu bulan Mei hingga November tahun ini. Apresiasi ini merupakan bukti nyata atas capaian kinerja yang luar biasa dalam berbagai bidang, mulai dari akuntabilitas keuangan, pendidikan, hingga inovasi digital.
Pada 2 Mei 2025, Pemkab Bojonegoro menerima penghargaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan tahun 2024 yang meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian selama 11 kali berturut-turut. Penghargaan ini merupakan bukti komitmen kuat Pemkab Bojonegoro dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas keuangan.
Selain itu, pada 26 Mei 2025, Kabupaten Bojonegoro juga menerima penghargaan dari Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Kemendikbud atas penyerapan lulusan pendidikan profesi guru (PPG) calon guru melalui seleksi ASN PPPK Guru tahun 2023 dan 2024.
Dalam bidang ekonomi, Pemkab Bojonegoro meraih Top BUMD Awards 2025 BPR Bintang 5, Golden Trophy Top BUMD Awards 2025, dan Top Ceo BUMD 2025. Penghargaan ini diberikan oleh Majalah Top Bussines bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah (i-OTDA), Jakarta, pada 28 April 2025.
Tidak hanya itu, Pemkab Bojonegoro juga menerima penghargaan di bidang Ketahanan Pangan dan Pengentasan Kemiskinan dari JTv, pada 1 Juli 2025. Kabupaten Bojonegoro dinilai memiliki inovasi dan komitmen kuat dalam ketersediaan pangan dan pengentasan kemiskinan.
Pemkab Bojonegoro juga meraih penghargaan di bidang Manajemen ASN dan Tata Kelola Pelayanan Publik dalam penyelenggaraan seleksi ASN dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN), pada 24 Juli 2025.
Pada 29 Juli 2025, Pemkab Bojonegoro kembali menerima penghargaan Paritrana Award Tahun 2024 di bidang Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Kesejahteraan Pekerja, dan Tata Kelola Pemerintahan terkait Perlindungan Tenaga Kerja dari BPJS Ketenagakerjaan.
Apresiasi juga diberikan oleh Jawa Pos Radar Bojonegoro atas pemberdayaan masyarakat desa di bidang pemberdayaan masyarakat, pembangunan desa, dan inovasi sosial. Penghargaan diterima pada 26 Agustus 2025.
Dalam bidang ekonomi syariah, Pemkab Bojonegoro meraih Juara III inkubasi usaha syari’ah dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indarparawansa, pada 12 September 2025.
Pemkab Bojonegoro juga menerima penghargaan di bidang Pembangunan Desa, Pemberdayaan Masyarakat, serta Kolaborasi TNI–Pemerintah Daerah dalam Program TMMD dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI pada 17 September 2025.
Pada 1 Oktober 2025, Pemkab Bojonegoro meraih penghargaan Investment Award 2025 di bidang Investasi Daerah, Pelayanan Perizinan (PTSP), dan Inovasi Tata Kelola Layanan Publik.
Pemkab Bojonegoro juga menerima penghargaan di bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Pemberdayaan Masyarakat, dan Kolaborasi Keamanan Terpadu. Bojonegoro dinobatkan Terbaik IV lomba Siskamling Terpadu Merah Putih Jogo Jawa Timur tahun 2025.
Pada 5 November 2025, Pemkab Bojonegoro menerima penghargaan di bidang Kesehatan Masyarakat, Gizi Anak, dan Pembangunan SDM melalui program percepatan penurunan stunting dari Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.

Wapres Gibran Rakabuming Raka menyerahkan piagam penghargaan atas percepatan penurunan angka stunting kepada Pemkab Bojonegoro
Pemkab Bojonegoro juga meraih penghargaan e-Catalog e-Purchasing Award 2025 tingkat Jatim, sebagai juara 2 di bidang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah berbasis digital, transparansi anggaran, dan inovasi e-purchasing pada 19 November 2025.
Pada 25 November 2025, Pemkab Bojonegoro meraih dua penghargaan tingkat Provinsi Jatim di bidang Transportasi, Mobilitas, dan Pelayanan Publik, serta Digitalisasi Pemerintahan, Elektronifikasi Transaksi, Tata Kelola Keuangan Daerah, dan Inovasi Layanan Publik.
Sebagai penutup, Pemkab Bojonegoro meraih Penghargaan Pemerintah Kabupaten/Kota Kategori Informatif dengan nilai 98,70, yang diserahkan oleh Komisioner KI Jawa Timur, Yunus Mansyur Yasin, pada Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik “KI Award” Tahun 2025 Provinsi Jawa Timur, Sabtu, (29/11/2025) malam, di Hotel Aston Bojonegoro.
Bupati Setyo Wahono menegaskan, Pemkab terus mendorong seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) hingga pemerintah desa agar semakin terbuka dan informatif.
“Keterbukaan informasi telah membantu kami menyelesaikan banyak persoalan. Ini menjadi semangat kami untuk terus memperbaiki layanan informasi bagi masyarakat,” tandasnya.(red/toh)






























.md.jpg)






