Kampanye Internet Sehat Kembali Dilakukan di SMP MT Kecamatan Kapas
Kamis, 11 Agustus 2016 20:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Kapas - Untuk mencegah dampak negatif dari penggunaan internet, khususnya di kalangan remaja. Relawan TIK Bojonegoro kembali mengadakan Sosialisasi Internet Sehat. Setelah beberapa waktu lalu Relawan TIK Bojonegoro berhasil menggelar Sosialisasi Internet Sehat di SMPN 2 Bojonegoro dan SMAN 2 Bojonegoro. Acara kali ini terselenggara di Aula SMP Negeri Model Terpadu Bojonegoro tepatnya Desa Sukowati Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro.
Acara yang berlangsung hari Kamis (11/08/2016) ini diselenggarakan oleh Relawan TIK Bojonegoro dan didukung oleh ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro dan dihadiri oleh ratusan siswa-siswi SMPN Model Terpadu Bojonegoro.
Dalam sambutannya, Kepala SMP MT Bojonegoro Siti Nur Kasih, menyampaikan apresiasi terhadap acara ini. “Di era teknologi seperti ini terdapat Positive Advantages dan Negative Advantages. Maka bersama panitia dari Relawan TIK Bojonegoro. Diharapkan kita bisa meningkatkan Sopan santun terhadap penggunaan internet terutama Media Sosial,” kata Nur Kasih.
Turut hadir pula perwakilan dari ExxonMobil, Beta Wicaksono. Beta mengatakan, EMCL sebagai kontraktor hulu migas di Indonesia bekerja dibawah naungan SKK Migas mempunyai progam seperti yang sedang berlangsung itu.
“Kegiatan ini merupakan pendukung operasional kami. Kepedulian terhadap masyarakat khususnya terhadap pemanfaatan internet secara baik. Sehingga nanti ada saling mengingatkan kepada temannya jika mengakses konten negatif internet,” kata Beta.
Acara sosialisasi Internet Sehat ini dipandu secara meriah dan atraktif oleh Selamet dan Nova Wijaya, trainer dari Relawan TIK Bojonegoro.
Terdapat kejutan pula ditengah-tengah penyampaian materi Sosialisasi Internet Sehat, yakni kedatangan Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro, Drs. Hanafi, MM. “Saya teringat ketika 40 tahun lalu. Dibanding pendidikan dahulu dengan yang sekarang jauh lebih berkembang di sisi Teknologi. Penggunaan Teknologi Informasi ibarat pisau dimana penggunaannya harus bijaksana,” ungkap beliau.
Para siswa sangat antusias mengikuti acara. Selain mendapatkan ilmu yang bermanfaat, mereka mendapatkan hadiah dari EMCL.
“Saya senang ikut acara ini, bisa mengenal lebih luas tentang internet,” kata Sukma Arya, salah seorang murid kelas VIII asal Kecamatan Sokosewu. (rul/moha)