Sat Lantas Polres Bojonegoro Raih Penghargaan Dalam Pelaksanaan Operasi Keselamatan 2018
Sabtu, 14 April 2018 16:00 WIBOleh Redaksi
Sat Lantas Polres Bojonegoro Raih Penghargaan Dalam Pelaksanaan Operasi Keselamatan 2018
Oleh Redaksi
Surabaya - Pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2018 di wilayah hukum Polres Bojonegoro yang telah berjalan dengan kondusif dan lancar. Atas dasar penilaian tersebut Polda Jatim, dalam acara Rapat Kerja Teknis, pada Jumat (13/04/2018) bertempat di Wisma Sier Rungkut Surabaya, memberikan penghargaan dan apresiasi kepada Polres Bojonegoro, sebagai salah satu polres terbaik dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2018.
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs Machfud Arifin SH dalam arahannya kepada para peserta yang hadir untuk tetap semangat memberikan pengabdian dan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Kapolda Jatim juga mengapresiasi dan menyinggung kembali terkait terobosan inovatif Aplikasi TACS yang dikembangkan jajaran Sat Lantas Polres Bojonegoro.
"Bojonegoro memang bukan merupakan jalur lintas utama di Jawa Timur, tapi selalu ada upaya-upaya untuk menekan tingginya fatalitas korban kecelakaan. Saya harapkan Polres lain mengikuti hal positif seperti ini," tutur Kapolda jatim.
Secara terpisah, Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP Aristianto BS SH SIK MH, kepada media ini menerangkan bahwa terdapat enam Polres terbaik yang menerima penghargaan dari Kapolda Jatim, yang penyerahannya dilaksanakan oleh Dir Lantas Polda Jatim Kombes Pol Heri Wahono SH.
Adapun penghargaan yang diterima jajaran Sat Lantas Polres Bojonegoro adalah sebagai juara kedua, kategori video sosialisasi road safety.
“Alhamdulillah atas kerjasama semua pihak Satlantas Polres Bojonegoro mendapatkan salah satu reward ini, hal ini tidak semata-mata menargetkan juara namun tujuan utama tetaplah memberikan edukasi keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat yang dikemas dengan video parodi,” jelas AKP Aris.
Kasat Lantas menambahkan bahwa alasan dipilihnya konsep video parodi adalah tingginya animo masyarakat pada dunia media sosial maka perlu konsep sosialisasi yang lebih cepat mengena dan mudah dipahami oleh masyarakat.
“Dengan sosialisasi melalui video parodi, ternyata respons dan antusiasmenya masyarakat cukup tinggi, bahkan video tersebut sempat viral tidak hanya di jawa timur tapi di lingkup nasional,” tutur Kasat Lantas.
Lebih lanjut Kasat Lantas berharap, meskipun belum menyabet juara satu, tapi hal ini dapat memicu semangat dan dijadikan motivasi khususnya jajaran Satlantas Polres Bojonegoro bersama semua pihak untuk terus meningkatkan dan menciptakan inovasi-inovasi lain, baik dalam hal pelayanan maupun upaya keselamatan berlalu-lintas.
“Tak lupa kami ucapkan terima kasih banyak kepada seluruh pihak dan instansi terkait yang sampai saat ini telah bersinergi dan memperkuat soliditas bersama Polres Bojonegoro, sehingga kita dapat mewujudkan situasi kamseltibcar lantas yang kondusif,” pungkasnya. (red/imm)