Bojonegoro Raih Dua Penghargaan pada High Level Meeting TPID, TP2DD, dan TP2ED Jatim
Rabu, 26 November 2025 15:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro – Kabupaten Bojonegoro kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat layanan publik dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Pada High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), dan Tim Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah (TP2ED) se-Jawa Timur yang digelar pada Selasa (25/11/2025) kemarin di Ballroom Hotel DoubleTree Surabaya, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono menerima dua penghargaan bergengsi dari Gubernur Jawa Timur.
Penghargaan tersebut adalah Pendukung Program Kelancaran Mobilitas Terbanyak dan TP2DD Kabupaten dengan Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Semester I Tahun 2025 Tertinggi. Kedua penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dalam memperkuat layanan publik melalui optimalisasi mobilitas daerah serta percepatan transformasi digital, khususnya dalam sistem pemerintahan dan layanan transaksi elektronik.
HLM kali ini dinilai berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena untuk pertama kalinya ketiga forum tersebut dipadukan dalam satu pertemuan besar guna memperkuat integrasi kebijakan. Yang tujuannya, Menekan laju inflasi daerah, meningkatkan konsumsi rumah tangga, memperluas digitalisasi sistem keuangan daerah, dan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam arahannya menegaskan bahwa kolaborasi tiga forum tersebut sangat penting untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi, inklusif, dan berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.
“Bagaimana kita meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Makin ekonomi tumbuh, makin mampu mengurangi tingkat pengangguran terbuka di daerah masing-masing. Termasuk bagaimana investasi bisa dimaksimalkan,” ujar Khofifah.
Dengan sinergi yang semakin kuat, seluruh daerah di Jawa Timur diharapkan mampu menjaga stabilitas harga, memperkuat ketahanan pangan, serta terus meningkatkan kualitas layanan publik berbasis digital.(red/toh)































.md.jpg)






