Kebakaran
Akibat Korsleting, 4 Rumah di Dander Hangus Terbakar
Senin, 20 Februari 2017 19:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Dander - Sebaiknya berhati-hati terhadap instalasi listrik di rumah anda, agar tidak terjadi korsleting yang menyebabkan kebakaran. Seperti yang terjadi di Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, karena korsleting 4 unit rumah ludes terbakar.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (20/02/2017) siang tadi pukul 14.00 WIB di wilayah RT 3 RW 1 Desa Ngunut Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro.
Menurut keterangan Kasi Pengendalian Damkar Dinas Kebakaran Sukirno, kebakaran ini menimpa 4 rumah, yakni milik Mat Kalil (60) berukuran 6x12 meter, Marfuah (57) berukuran 6x11 meter, Imam Patawi (38) berukuran 6x12 meter, dan Fatkurohman berukuran 11x11 meter.
"Kami menerima laporan adanya kebakaran pada pukul 14.15 WIB. Kemudian pasukan pemadam kebakaran tiba di lokasi pukul 14.31 dan langsung bekerja," ungkap Sukirno.
Sukirno menambahkan bahwa pihaknya mengerahkan 4 unit mobil pemadam dari Pos Kota 3 unit dan mobil pemadam dari Pos Temayang 1 unit. Sedangkan jumlah personel damkar 12 orang. "Api baru bisa dipadamkan pada pukul 16.00 WIB," imbuhnya.
Dalam kebakaran ini total kerugian mencapai Rp 455 juta. Barang-barang isi rumah yang terbakar meliputi perabotan rumah, TV, Kulkas dan lainnya. Turut terbakar pula gabah yang baru panen. "Kebakaran diduga korsleting listrik dari rumah Imam Patawi," kata Sukirno.
Secara terpisah Kapolsek Dander AKP Sunarmin menuturkan, sesuai keterangan saksi api berawal dari rumah milik Imam Patawi. Diduga terjadi korsleting listrik yang kemudian menimbulkan percik api dan membakar papan kayu, kain korden, serta menghanguskan seisi rumah.
"Peristiwa ini diketahui pertama kali oleh saksi Marfuah. Kemudian saksi berteriak-teriak minta tolong kalau ada kebakaran," ujar Kapolsek.
Banyak warga berdatangan dan berusaha memadamkan api dengan air yang ada di sekitar rumah warga. Sebagian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Dander dan dihubungkan ke petugas PMK Bojonegoro.
Api terus berkorbar karena situasi angin berhembus kencang. Api pun menjalar ke rumah Fatkurrohman, Mat Kalil, dan Marfuah, karena saling berhimpitan. Apalagi rumah semuanya terbuat dari kayu. "Keempat pemilik rumah yang terbakar adalah satu keluarga," lanjut Kapolsek.
AKP Sunarmin menambahkan, begitu menerima laporan ada kebekaran anggotanya segera mendatangi lokasi kejadian. Di lokasi, petugas polsek bahu-membahu bersama warga dan PMK berupaya memadamkan kobaran api.
"Untungnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Salah satu rumah terbakar merupakan rumah kosong. Dan, kerugian ditaksir mencapai Rp 420 juta," ungkap Kapolsek. (ver/tap)