Pj Bupati Ingatkan, Pertumbuhan Ekonomi Non Migas Bojonegoro Terus Menurun
Rabu, 11 April 2018 19:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro (Sukosewu) - Pj Bupati Bojonegoro Dr Supriyanto SH MH, saat memberikan arahan pada acara Pembinaan Aparatur Pemerintah Desa yang dihadiri kepala desa, perangkat desa dan anggota BPD se-Kecamatan Sukosewu, bertempat di Pendopo Kecamatan Sukosewu, pada Rabu (11/04/2018) pagi tadi, mengingatkan bahwa berdasarkan data ekonomi, pertumubuhan ekonomi Bojonengoro mengalami kenaikan yang signifikan.
Akan tetapi, jika data tersebut dikaji dengan tanpa memasukkan migas atau data non migas, pertumubuhan ekonomi Bojonengoro dari tahun ke tahun, terus mengalami penurunan.
Dalam arahannya, Pj Bupati Bojonegoro Dr Supriyanto SH MH mengungkapkan bahwa berdasarkan data ekonomi Kabupaten Bojonegoro, pertumbukan ekonomi di Bojonegoro di tahun 2013 sebesar 5,3% dan di tahun 2016 menjadi 21,95%.
“Dengan memasukkan data migas maka angka pertumbukan ekonomi kita mengalami kenaikan yang signifikan.” terang Pj Bupati.
Lebih lanjut Pj Bupati mengingatkan, jika data tersebut dikaji dengan tanpa memasukkan migas, pertumbuhan ekonomi di Bojonegoro di tahun 2014 adalah sebesar 6,19%. Di tahun 2015, turun menjadi 5,7%. Selanjutnya di tahun 2016 turun lagi menjadi 5,59%. Dan di tahun 2017 turun lagi menjadi 5,07%.
“Ini adalah bagaimana membangun perekonomian di Bojonegoro tanpa migas. Penurunan ini harus dikaji, karena migas itu tak selamanya. “ tegas Pj Bupati. (mol/imm)