Distribusi Air Minum Alami Gangguan, Tirta Buana Kerahkan Tangki Bantuan
Kamis, 06 November 2025 11:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Pembangunan infrastruktur trotoar dan drainase atau saluran air di wilayah perkotaan Bojonegoro rupanya membawa dampak signifikan bagi distribusi air bersih di wilayah tersebut. Beberapa hari terakhir, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Buana Bojonegoro melaporkan bahwa distribusi air bersih mengalami gangguan besar akibat kerusakan pipa yang diduga terkait dengan proyek pembangunan trotoar dan drainase.
Direktur Perumda Air Minum Tirta Buana, M. Khoirul Anwar, membenarkan adanya kerusakan pada pipa utama berdiameter 6 inci di sejumlah lokasi proyek.
"Kami sampaikan kepada seluruh pelanggan bahwa ada gangguan distribusi air. Hal ini disebabkan karena beberapa titik pipa sebesar 6 inci bocor akibat dampak pembangunan proyek trotoar," ujar Khoirul Anwar, Kamis (06/11/2025).
Ia menyebut salah satu kerusakan terparah terjadi di Jalan Pattimura dan Jalan Panglima Polim. Tim teknis Perumda Air Minum Tirta Buana telah diturunkan untuk melakukan perbaikan dengan mengganti pipa yang rusak.
"Di Jalan Pattimura, pipa yang bocor berukuran 6 inci. Petugas kini masih melakukan perbaikan," tambahnya.
Berdasarkan data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Bojonegoro, proyek pembangunan drainase yang berdampak terhadap jaringan pipa Perumda Tirta Buana ini memiliki nilai anggaran Rp50,8 miliar dan tersebar di sembilan titik strategis perkotaan, antara lain Jalan AKBP M. Soeroko (sisi barat dan timur), Jalan Sawunggaling, Jalan WR Supratman (sisi barat dan timur), Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan KH Mansyur, Jalan Pattimura, dan Jalan Panglima Polim.(red/toh)








































.md.jpg)






